Kusingkap gemati di lanskap pertiwi
Kudapati tetuan berseri-seri
Mengacungkan tangan tak kenal diri
Padahal siapa ia di negeri ini
Sebagian anak bangsa masih lena terlelap
Tak sadar hari telah semakin gelap
Ditutupi pendatang yang semakin kalap
Menjajah pertiwi bagai tersirap
Padahal kita bangsa yang besar
Gemah ripah negeri tak pernah berlari
Iringi pemuda pemudi mencari jati diri
Membangun pertiwi dengan nurani
Padahal kita pun bisa bangkit bersemi
Tegak sejajar dengan tetuan dari negeri rami
Asalkan berniat terus berpantas diri
Menopang tinggi tanah tempat kita menapak kaki
Para pejuang yang mendahului
Telah menanamkan bakti pada tiap-tiap jiwa yang suci
Sebenarnya kita tak layu mati
Hanya perlu bangkit untuk bangsa ini
Maka bangunlah, para tunas bangsa
Jadikan pertiwi ini tegak berdiri
Tak lagi dihinggapi benalu disana-sini
Buatnya semakin hidup tak layu lagi